Assalamualaikum sobat. Sebelum pandemi menyerang, keluarga besar suami selalu mengagendakan liburan bersama ke suatu tempat. Seneng banget bisa menyisihkan waktu untuk menikmati liburan bersama keluarga besar. Anak-anak ibu ada 6 orang dan semuanya tidak tinggal berdekatan di Kota Semarang. Jadi saat-saat liburan selalu kami nantikan.
Biasanya kami merencanakan liburan antara 1 atau dua bulan sebelumnya. Begitu adik ipar yang tinggal di Pekanbaru bisa mengajukan cuti, usulan liburan digulirkan. Beberapa tempat wisata menjadi usulan, dari kota tujuan, jenis wisatanya, sampai tempat menginap.
Urusan transportasi menggunakan mobil masing-masing. Cuma nantinya diringkas jadi 3 atau 4 mobil, tergantung jumlah peserta liburan yang akhirnya berangkat. Karena kadang udah daftar di awal, mendadak gagal ikut liburan. Begitu pula sebaliknya.
Namun kadang-kadang muncul kejadian tak terduga. Saat udah jelang tiga hari sebelum liburan, mendadak mobil ada yang pinjam. Biasanya untuk keperluan sosial, seperti takziyah keluar kota atau untuk mengantar kepindahan saudara. Meski ada mobil lainnya lagi tapi ukurannya kecil jadi nggak kami gunakan. Dan karena sungkan menolak permintaan bantuan seperti ini, kami biasanya memilih rental mobil.
Perjalanan Ziarah Sebelum Bulan Ramadan
Sebenarnya sebelum Ramadan tiba, kami tidak memiliki rencana liburan sekeluarga. Masih pandemi juga dan nggak bebas pergi kemana aja. Namun kemarin mendadak adik ipar ngajakin kami ke Jogja. Karena mendadak pula, nggak semua anggota keluarga ikut. Meski begitu tetap saja rombongan kami berjumlah cukup banyak, ada 16 anggota keluarga.
Ibu sengaja enggak ikut karena situasi saat ini masih pandemi. Tapi di rumah ada kakak tertua yang nemenin.
Di perjalanan dari Semarang menuju Jogja kemarin, rombongan kami bertemu dengan beberapa mobil plat nomer dari luar kota. Kebanyakan Jakarta, Bandung, Tangerang, Cirebon, dan kota lain di wilayah Pulau Jawa.
Saya jadi teringat kalo biasanya menjelang bulan Ramadan, wilayah Jawa Tengah dipadati dengan mobil berplat luar propinsi. Mereka sengaja meluangkan waktu untuk berziarah ke makam leluhur. Bisa saja mobil-mobil yang saat itu tengah melintas di satu jalur bersama kami atau jalur seberang, adalah rombongan keluarga yang ingin ziarah kubur.
Tradisi nyadran yang dilaksanakan saat bulan Ruwah memang memiliki makna tersendiri. Bisa jadi saat lebaran malah enggak ngumpul tapi saat nyadran menjadi ajang silaturahmi dengan keluarga di kampung. Nyadran adalah kegiatan bersih-bersih makam leluhur yang diikuti keluarga dan biasanya waktunya bersamaan di satu desa di wilayah Klaten, Sukoharjo, Jogja, dan sekitarnya. Setelah bersih-bersih makam biasanya warga akan menikmati nasi urap dengan lauk di masjid desa. Biasanya para perantau di perkotaan akan meluangkan waktu untuk mudik saat nyadran ini.
Namun bisa juga mereka sengaja mudik di awal sebelum Ramadan. Karena ada aturan larangan mudik saat lebaran nanti. Aturan dari pemerintah tentang larangan mudik lebaran tahun 2021 dimulai sejak tanggal 6 hingga 17 Mei 2021. Larangan ini dengan alasan resiko penularan Covid-19 yang masih tinggi di Indonesia.
Momen mudik sebelum bulan puasa ini juga dijadikan untuk berziarah ke makam leluhur. Sekaligus juga untuk bersilaturahmi dengan kerabat yang dituakan. Mungkin muncul pro dan kontra dari kondisi ini. Mudik lebaran dilarang namun sebelum ramadan masih diijinkan. Saya sendiri enggak mau terlibat dengan pro dan kontra ini. Tapi dari pengalaman selama satu tahun ini menemani suami yang harus keluar kota untuk urusan pekerjaan, menerapkan protokol 5 M itu penting banget.
Keluar kota untuk wisata aja kayaknya memang kurang merasakan empati pada mereka yang udah kehilangan anggota keluarga karena covid. Namun tiap orang memiliki kepentingan yang tak sama. Seperti suami yang masih harus sesekali ngecek pekerjaan di luar kota. Selama ini kami menghindari kerumunan, kalo pengen mampir tempat wisata juga mengusahakan datang lebih awal. Jadi saat pengunjung mulai ramai, kami justru udah keluar dari tempat tersebut.
Begitu juga jika kalian ingin melakukan perjalanan ziarah atau mudik sebelum lebaran. Jalanan juga enggak ramai karena saat ini sudah memasuki bulan Ramadan. Untuk itu sebaiknya pilih transportasi yang aman dari bahaya penularan virus covid. Tetap melakukan protokol kesehatan dan hindari kerumunan.
Merencanakan Pilihan Transportasi Untuk Ziarah
Berbicara tentang ziarah, ada juga wisata ziarah ke makam para wali. Wisata ziarah adalah wisata atau perjalanan yang dilakukan perorangan atau kelompok, untuk tujuan ziarah, atau untuk menjalankan bagian dari kepercayaan spiritual atau agama, untuk misionari, atau kesenangan spiritual. Wisata ziarah itu misalnya ritual haji atau umroh, merunut ajaran Islam. Untuk umat Hindu ada juga wisata dengan mandi di Sungai Gangga.
Di tanah Jawa sendiri terdapat beberapa daerah yang menjadi tujuan wisata ziarah. Seperti ziarah ke makam para wali dan alim ulama yang tersebar di Demak, Cirebon, Kudus, hingga Surabaya.
Ziarah makam leluhur atau makam para wali dan alim ulama, intinya sama. Yaitu melakukan perjalanan keluar kota dengan menggunakan transportasi. Kalo masyarakat di Indonesia kebanyakan menggunakan transportasi darat. Bahkan beberapa kali tetangga di lingkungan perumahan tempat saya tinggal, wisata ziarah hingga ke Pulau Bali. Mereka bersama-sama memilih transportasi bus untuk perjalanan sekitar 7 hari. Kebayang nggak sih lelahnya. Tapi namanya juga kesenangan tentu terbayar dengan semua lelah itu.
Pilihan transportasi darat saat pandemi harus menjadi perhatian utama. Terutama adalah memilih perusahaan rental mobil yang melaksanakan protokol kesehatan. Pilihan ziarah ini lebih aman juga bila diikuti oleh satu keluarga, boleh kalo keluarga besar. Yang udah mengerti riwayat kesehatan sebelumnya. Jadi yakin dengan keamanan selama perjalanan karena tidak akan menularkan virus covid.
Nah pilihan rental mobil juga yang memperhatikan protokol kesehatan. Seperti yang saya baca review nya di sosial media. Yaitu layanan rental mobil dari TRAC yang sudah menerapkan SMART Protocol, yaitu :
- Penyemprotan rutin unit kendaraan dengan disinfektan setiap sebelum dan sesudah digunakan sesuai standart penanganan Covid-19.
- Memastikan pengemudi yang bertugas sudah melalui pemeriksaan kesehatan
- Mewajibkan penggunaan masker serta sarung tangan
- Menyediakan hand sanitizer untuk penumpang
- Menerapkan phisical distancing dengan membatasi jumlah penumpang
Tuh kan seasik itu layanan yang ditawarkan oleh TRAC, kalian bisa merasa nyaman dan aman menikmati fasilitasnya. Bener juga yang saya baca review beberapa artikel di website, juga di laman YouTube selebritis dan selebgram. Mereka menggunakan rental mobil dan bus di TRAC. Terlihat betapa nyamannya mereka menikmati fasilitas yang bikin saya makin kepo meluncur ke website nya.
Nah ternyata TRAC udah ada aplikasinya juga, namanya TRAC To Go. Jadi bagi yang ingin rental mobil ya udah download aja aplikasi TRAC To Go yang tersedia di Google Play store dan Apple App Store.
GooglePlay Store : https://play.google.com/store/apps/details?id=com.trac.tractogo&hl=en&gl=US
Link Apple App Store : https://apps.apple.com/us/app/trac-to-go/id1459840738
Rental Mobil Makin Mudah dengan Aplikasi TRAC To Go
Kalo kalian pernah menikmati fasilitas rental mobil TRAC, tentu udah tahu kalo brand ini ada sejak tahun 1986. Berawal dari menyewakan lima mobil saja, kini TRAC telah berkembang menjadi market leader di bidang solusi transportasi yang mengelola hingga ribuan kendaraan. Layanan yang disediakan ada rental mobil, sepeda motor, dan bus.
Nah kan udah sepanjang itu pengalaman TRAC, siapa yang udah pernah nyewa layanan rental mobil atau bus?
Saya jadi ingat ketika tahun 1998 itu nyari rental mobil untuk mudik. Kebanyakan di Kota Semarang yang ada rental mobil dikelola oleh perorangan. Pernah loh baru jalan sekitar 40 meter dan mobil sewaan mogok. Hmmm, jadi pengen ngunyah kursi mobil. Hahahaa.
Saya nggak tahu apakah saat itu TRAC udah ada di Semarang. Namun yang saya tahu relasi kerja pak suami udah menggunakan armada TRAC sejak tahun 2012. Saat ini TRAC udah berinovasi dengan membuat aplikasi TRAC To Go. Aplikasi ini memudahkan penggunanya yang akan memilih rental transportasi hanya dengan satu klik.
Tentu dengan adanya aplikasi TRAC To Go bikin pengguna makin mudah juga untuk akses fasilitas rental mobil atau bus. Apa aja kelebihan TRAC? Mengapa kalian memilih TRAC?
- Akses Mudah & Jaringan Luas
Reservasi makin mudah melalui website dan aplikasi TRAC To Go. Dengan dukungan jaringan yang luas dan tersebar di lebih dari 50 kota di Indonesia, TRAC siap melayani kebutuhan transportasi kalian.
- Andal dengan Teknologi Teruji
Sistem yang terhubung dengan TRAC Fleet Management Solution memastikan keselamatan serta kenyamanan perjalanan secara akurat dan real time.
- Jaminan Proteksi & Layanan Prima
Ada perlindungan proteksi asuransi dan jaminan kondisi armada yang selalu prima untuk memberikan rasa aman dan pengguna merasa tenang.
- Layanan Pelanggan 24/7
TRAC siap memberikan layanan setiap hari selama 24 jam untuk menghubungi Cusstomer Assistance Center di nomor 1500 009 untuk pusat bantuan, informasi, maupun pemesanan.
Dalam aplikasi ini ada fitur baru yaitu TRAC To Go Experience. Fitur terbaru ini memudahkan pengguna dapat memilih paket wisata yang disediakan oleh masing-masing cabang TRAC yang ada di berbagai kota di Indonesia. Seperti Bali, Malang, Jogjakarta, dan masih banyak kota lainnya.
Saat ini TRAC menawarkan promo ziarah religi dengan layanan konsultasi agenda wisata sesuai dengan aturan perjalanan di masa pandemi. Ada beberapa zona ziarah yang bisa kalian pilih untuk dikunjungi bersama TRAC. Yaitu Ziarah Banten, Ziarah 3 Wali, Ziarah Wali 5, Ziarah 9 Wali, dan Ziarah Panjalu.
Di dalam produk Experience ini juga tersedia pilihan akomodasi mulai dari penumpang berkapasitas 4 orang sampai bus dengan kapasitas hingga 45 orang. Yang menarik adalah TRAC bekerja sama dengan vendor yang terpercaya seperti hotel bintang 4 dan 5, tempat-tempat wisata, serta beberapa restoran yang otentik. Hal ini yang menjadikan layanan TRAC makin lengkap untuk mengisi liburan keluarga maupun bersama teman kantor.
Yang juga menambah poin di mata saya dari aplikasi TRAC To Go adalah adanya pin point maps. Dengan adanya ini pemindaian lokasi pelanggan, titik jemput, dan alamat pengantaran lebih akurat. Nah misalkan keberangkatan batal, pengguna bisa melakukan cancel order di salah satu fitur dalam aplikasi. Mudah banget kan, jadi tinggal melakukan pemesanan dalam satu aplikasi.
Sekarang kalian cukup instal aplikasi TRAC To Go untuk menikmati fasilitas dan fitur layanan yang tersedia.
Perjalanan ziarah atau wisata saat pandemi menjadi satu kegiatan yang menyenangkan dengan fasilitas TRAC. Apakah sobat udah pernah menikmati fasilitas layanan bersama TRAC. Cerita yuk di kolom komentar. Wassalamualaikum Sobat.