Kebaya Favorit Dari Masa ke Masa

Assalamualaikum. Apakah kalian punya Kebaya Favorit Dari Masa ke Masa? Terutama kalo kalian sering menghadiri acara formal yang butuh tampil rapi dan bosan pakai gaun. Tentunya pilihan pertama adalah mengenakan kebaya. 

Entah mengapa saya merasa berbeda bila mengenakan kebaya. Dalam bayangan saya, kalo udah pakai kebaya seperti putri keraton. Hahaha. Itu lah sebabnya saya selalu bersedia kalo diminta pakai kebaya. Bahkan dari SD juga saya udah beberapa kali pakai kebaya. Saat peringatan Hari Kartini, Karnaval 17 Agustus tingkat kelurahan, atau karnaval dalam rangka milad sekolah.


Hampir setiap periode tertentu, saya punya kebaya baru. Waktu wisuda saya juga mengenakan kebaya. Sayang banget fotonya udah kusam.

Saat anak-anak balita, banyak sepupu yang menikah. Itu pertanda saya bakal punya kebaya baru. Karena biasanya kami para sepupu bakal pakai kebaya seragam dan dijahit sendiri. Eh bukan saya yang jahit kebayanya, tapi Ibu saya, hihii.

Berikut ini seragam saat putri Om nikahan di Banyumas. Serombongan dari Semarang naik bus menuju kota yang dekat dengan Purwokerto ini. Dari abis Shubuhan kami berangkat dengan baju santai. Tiba di Banyumas baru ganti seragam kebaya warna broken white buat yang putri. Sementara yang putra seragam batik warna hijau.

Saat jadi among tamu sepupu nikah
tahun 2002

Kebaya memang identik dengan seragam pernikahan. Terutama kalo yang menikah adalah saudara dekat, seperti sepupu atau ponakan.

Namun saya dan suami lumayan sering juga menjadi among tamu (penerima tamu) ketika tetangga menikahkan anaknya. Nah, kami biasanya akan mendapatkan kebaya untuk seragam sebagai among tamu. Ada yang menyewakan kebaya untuk seragam ini. Kami tinggal pakai aja waktu resepsi pernikahan. Dan menyandang tugas sebagai penerima tamu. Mau pamerin foto sayangnya lupa nyimpen. Saya kebiasaan nih kurang telaten arsip foto-foto.

Kadang yang punya gawe atau mantu ini akan memberikan kain brokat untuk seragam. Nantinya saya akan minta Ibu jahitkan untuk menjadi kebaya seperti yang saya inginkan. Nah, makin banyak lah koleksi kebaya saya. 

Tapi karena berkembangnya tubuh saya a.k.a melar, sebagian besar udah saya hibahkan pada teman dan kerabat.

Koleksi Kebaya Favorit,
Kebanyakan ada hiasan bordir

Kebetulan banget bulan September nanti, ponakan saya ada yang akan menikah. Nikahnya sih baru bulan depan ya, tapi hebohnya udah setahun sebelumnya. 

Jadi karena yang nikah ponakan cowok, kami pengennya pakai seragam ketika prosesi menjelang akad nikah sekaligus resepsi.

Setelah melalui proses usul dan ketok palu, seragam pun udah siap sejak awal tahun 2017. Belinya aja sampai ke ITC Fatmawati Jakarta Selatan. Yang beli dua orang, milih-milih sambil difoto yang kainnya cakep. Trus kirim via WAG keluarga. Begitu setuju dengan salah satu foto kain, akhirnya diputuskan lah sesuai suara terbanyak. Hahaaa, repot amat yak. Untung aja dibantu teknologi digital.

Kainnya emang seragam, dari yang putra sama yang putri semua sama. Hanya model kebayanya aja yang bebas, sesuai pilihan masing-masing. Karena selera model kebaya kan nggak sama. Jahitnya juga terserah, karena putra-putri Ibu tersebar di berbagai kota.

Kebaya punya saya belum jadi, baru proses di jahit sama Ibu. Tapi rencana 14 hari sebelum hari H, kebaya saya udah selesai. Tinggal fitting aja ntar, takutnya tubuh saya melar lagi abis dilangsingkan kemarin. *ihhh langsing???

Mana Kebaya Favorit Pilihan Kalian?

Model kebaya emang selalu berubah seiring dengan perkembangan jaman. Kalo dahulu kebaya identik hanya untuk perayaan 17 Agustus atau Hari Kartini. Dahulu juga kebaya identik dengan seragam pernikahan bagi penerima tamu. Atau hanya ibu-ibu yang sudah tua yang mengenakan kebaya. 

Namun saat ini, kebaya nyaris disukai semua golongan usia. 

Bahkan ketika menghadiri resepsi pernikahan, saya sering menjumpai anak muda yang mengenakan kebaya. Mereka rata-rata belum menikah, hadir dalam undangan resepsi pernikahan teman. Berombongan, mereka mengenakan kebaya berwarna cerah. Modelnya pun beragam dan terlihat modern. Saya yang merasa muda *eaaa, tak luput mengamati model kebaya yang mereka pilih. Rata-rata pilihan mereka adalah kebaya model anggun, elegan, hingga gaya etnic namun terlihat menarik dan modern. 

Kayaknya nggak cuma anak muda sih yang bisa mengenakan kebaya modern seperti itu. Saya juga bisa dong. Saya kan masih ingin terlihat muda dan bergaya kebaya modern. 

Nggak ada salahnya juga mengikuti perkembangan desain kebaya modern masa kini. Apalagi kalian yang berjiwa muda, bisa loh memilih model dan gaya kebaya yang mengikuti tren. Kalian bisa menemukan banyak koleksi kebaya modern di Zalora Indonesia yang sesuai dengan gaya kalian.

Kebaya Bateeq Reyninta ini cocok banget bagi kalian, remaja putri yang ingin tampil dinamis. Bisa dipadukan dengan rok batik ataupun polos dengan warna setingkat lebih gelap. 

Kebaya sekarang bisa tampil modern dengan desain yang cantik. Dengan desain yang selalu mengikuti perkembangan tren, kebaya modern memiliki banyak peminat. Mulai dari remaja putri hingga wanita dewasa. 

Seperti model Kebaya Salsabila Etnic dengan Kutubaru ini. Bordirnya yang menghiasi sepanjang tepi kebaya, serasi dengan warna yang memikat mata. Kalian bakal tampil memikat dan cantik dengan paduan bawahan batik ataupun celana pipa. 

Kebaya modern ini favorit saya

Yup, kebaya modern memang bisa luwes dipadukan dengan bawahan rok ataupun celana. Kebaya dengan desain modern bisa dikenakan dalam suasana formal maupun santai. 

Kebaya modern juga bisa dipadu padankan bagi pemakai hijab. Tinggal tambahkan dalaman dan kerudung yang serasi, dengan rok panjang, kalian bakal tampail cantik dan syar'i.

Melihat beragam model kebaya di Zalora Indonesia, bikin tangan saya gatal ingin klik klik model favorit. Saya memang suka banget pakai kebaya untuk hadir dalam resepsi pernikahan tetangga atau kerabat. Nampaknya salah satu kebaya di Zalora Indonesia ini bakal jadi nambah koleksi kebaya saya di lemari. Kalo kalian, pilih kebaya dengan model yang seperti apa? Share ceritanya yuk di kolom komentar, teman. Wassalamualaikum.