Assalamu'alaikum. Bagi perempuan, waktu bagai berlari setiap hari. Bangun tidur trus shalat dan ngurus dapur, siapin sarapan untuk keluarga. Masih belum selesai, ngurus rumah seharian sambil dengerin gosip di teve. Ihhh siapa yang dengerin gosip? Lu aja kali, hahaha. Eh tapi sebenarnya sih dengerin gosip sambil nyuci piring, jadi nggak ndomblong di depan layar kaca. #masih dibahas
Meski sok sibuk, sesekali perempuan bahkan masih punya waktu untuk upgrade pengetahuan. Banyak tuh teman-teman saya yang rajin ikut seminar, workshop, dan entah apa lagi namanya. Saya sesekali juga kena virus sok rajin ikutan workshop. Apalagi workshop kali ini gratiiiiis, favorit nih, hahahaa.
Tiba-tiba aja Radio Best FM nyolek saya di linimasa FB. Info tentang workshop dengan tema Mengubah Barang Bekas Menjadi Benda Berkelas. Saya penasaran dong, pengen ikut workshop dan langsung aja daftar lewat sms.
Dan hari Jumat, tanggal 29 Juli 2016, menjadi hari yang sangat mengesankan bagi saya. Aslinya tuh saya bukan orang yang suka mengerjakan ketrampilan ala wanita. Seperti bikin sulam pita, craft, rajut, dan yang lainnya. Namun sejak bertambahnya usia dan kesibukan mengurus anak yang mulai berkurang, saya jadi penasaran. Masa iya sih saya bener-bener nggak suka dan nggak bisa bikin ketrampilan khas wanita?
Oke deh, saya coba juga akhirnya dengan ikut workshop Bekas Berkelas dengan Beranda Wanita Best FM Radio dan LAQUINNA di Resto Pappagallo. Mungkin aja tangan ini bisa trampil bikin sesuatu yang berharga. Who's know?
Mba Alfa adalah owner LAQUINNA, dan sore itu berbaik hati sharing bikin tempat pensil dari kain perca dan kardus bekas susu.
Tiba-tiba aja Radio Best FM nyolek saya di linimasa FB. Info tentang workshop dengan tema Mengubah Barang Bekas Menjadi Benda Berkelas. Saya penasaran dong, pengen ikut workshop dan langsung aja daftar lewat sms.
Dan hari Jumat, tanggal 29 Juli 2016, menjadi hari yang sangat mengesankan bagi saya. Aslinya tuh saya bukan orang yang suka mengerjakan ketrampilan ala wanita. Seperti bikin sulam pita, craft, rajut, dan yang lainnya. Namun sejak bertambahnya usia dan kesibukan mengurus anak yang mulai berkurang, saya jadi penasaran. Masa iya sih saya bener-bener nggak suka dan nggak bisa bikin ketrampilan khas wanita?
Oke deh, saya coba juga akhirnya dengan ikut workshop Bekas Berkelas dengan Beranda Wanita Best FM Radio dan LAQUINNA di Resto Pappagallo. Mungkin aja tangan ini bisa trampil bikin sesuatu yang berharga. Who's know?
Mba Alfa adalah owner LAQUINNA, dan sore itu berbaik hati sharing bikin tempat pensil dari kain perca dan kardus bekas susu.
Barang bekas berupa sisa kain perca dan kardus bekas susu ini nantinya bisa menjadi wadah pensil yang cantik. Penasaran nggak sih? Saya sih penasaran banget, gimana caranya. Meski udah membayangkan caranya, paling juga ditempel-tempel aja. Tapi beneran nggak sih caranya nempel seperti yang saya bayangkan? Yuk lanjuttt.
Ini bahan-bahannya :
- Kardus bekas susu, ukuran bebas. Digunting jadi dua
- Kardus berupa lembaran ukuran sesuai besar keempat sisi dan bagian bawah
kardus. Siapkan sejumlah 4 ukuran sisi terkecil, 2 untuk alas, 2 untuk sisi
paling besar. Kemudian siapkan pula lembaran kartus berukuran agak besar
untuk alas.
- Kain perca, kalo bisa katun Jepang/biasa
- Lem Fox
- Karet elastis ukuran 12cm.
Oh iya, sore itu Mba Alfa baik banget udah siapin bahan-bahannya. Jadi kita tinggal eksekusi aja.
1. Langkah pertama adalah mengolesi tiga sisi kardus bagian luar dengan lem. Agar mudah, gunakan kwas panjang untuk membantu oles-mengoles ini. Bagian bawah dan muka biarkan saja.
Ini bahan-bahannya :
- Kardus bekas susu, ukuran bebas. Digunting jadi dua
- Kardus berupa lembaran ukuran sesuai besar keempat sisi dan bagian bawah
kardus. Siapkan sejumlah 4 ukuran sisi terkecil, 2 untuk alas, 2 untuk sisi
paling besar. Kemudian siapkan pula lembaran kartus berukuran agak besar
untuk alas.
- Kain perca, kalo bisa katun Jepang/biasa
- Lem Fox
- Karet elastis ukuran 12cm.
Tiap peserta mendapat satu set bahan dari Mba Alfa |
1. Langkah pertama adalah mengolesi tiga sisi kardus bagian luar dengan lem. Agar mudah, gunakan kwas panjang untuk membantu oles-mengoles ini. Bagian bawah dan muka biarkan saja.
Olesi tiga sisi kardus aja. Bagian lebar satu sisi, bagian kecil 2 sisi |
Cara melekatkan kain katun pada kardus |
Sisakan kain katun sedikit di bagian bawah, lekatkan dengan lem |
5. Lembaran kardus bekas semuanya dilekatkan kain katun. Dibungkus seperti cara menyampuli cover buku. Kerjakan untuk semua lebar kardus dari ukuran kecil hingga yang besar yang untuk alas.
6. Ambil kain katun yang agak panjang dan lebar, rekatkan dua kardus bersisian. Kasih jarak 3 milimeter, rapikan.
Baru jadi satu bagian kardus |
7. Bila sudah selesai pelekatan kain katun pada seluruh kardus dan lembaran kardus. Sekarang bagian finishing ya.
8. Gabung dua kardus yang udah rapi, bersisian. Kemudian kardus yang udah dibungkus kain katun - langkah no 6 - lekatkan pada dua kardus. Satu sisi lekatkan pada kardus 1, sisi lain lekatkan pada kardus yang ke 2.
9. Setelah jadi, tempelkan dua kardus yang bersisian itu di atas alas kardus yang udah tertutup kain katun. Kemudian agar makin rapat, ikatkan karet elastis.
Tadaaaa, udah jadi nih tempat pensil hasil workshop bareng Mba Alfa.
8. Gabung dua kardus yang udah rapi, bersisian. Kemudian kardus yang udah dibungkus kain katun - langkah no 6 - lekatkan pada dua kardus. Satu sisi lekatkan pada kardus 1, sisi lain lekatkan pada kardus yang ke 2.
9. Setelah jadi, tempelkan dua kardus yang bersisian itu di atas alas kardus yang udah tertutup kain katun. Kemudian agar makin rapat, ikatkan karet elastis.
Tadaaaa, udah jadi nih tempat pensil hasil workshop bareng Mba Alfa.
yang saya pegang belum dikasih alas Sementara yang Mara pegang udah selesai, cantiiikkkk :D |
Asline kalo kreatif bisa jadi apaaa sajaaa yaa mbak walaupun dari barang bekas
BalasHapusIya, yang penting mau bikin
HapusWaah, crafting sebenarnya kalo dikerjakan mudah yaa. Yg susah buat aku adlh melawan rasa malas. Hiks
BalasHapusSetuju mbak, ini aja karena penasaran aku jadi rajin, mau ikut bikin, hihii
Hapuskalau ornag sudah punya fikiran yang kreatif, apapun itu bisa dirubah menajdi berharga dan bisa menjadi nilai jual...
BalasHapusBetul mas, yang penting ada niat dan langsung kerjakan
HapusHihihihi bagus ya, kotakq q bwt tempat pensil alis dan lipstik wkkkkk
BalasHapusHihihihi bagus ya, kotakq q bwt tempat pensil alis dan lipstik wkkkkk
BalasHapusWooo, keren lah, aku jadi pengen juga buat wadah lipstik
HapusKreatif dari barang bekas jadi barang baru yang bernilai
BalasHapusHasilnya bagus ya mbak Wati, asal dikerjakan dengan sabar dan telaten pasti bisa ya mbak. Itu kalau dijual lumayan juga loh :)
BalasHapusIni gampang bikinnya kok, yang penting bahan2 siap aja mbak Anjar, tinggal eksekusi
HapusDengan kreatifitas, barang bekas pun jadi ada manfaatnya~ :D
BalasHapusCantiiik Mba Wati. Selalu salut sama yang bisa menyempatkan waktu bikin gini-ginian. Bener kata Mba Wati, bagi ibu rumah tangga waktu rasanya berlari. Perlu manajemen yang bagus.
BalasHapusjadi cantiik..! aku sering ngumpulin barang bekas, rencananya mau buat mainan hasna atau apalah.
BalasHapusTapi sekarang sdh nggak kek dulu lagi, baru megang sudah 'dibantuin' Hasna, lama2 males duluan
Moga ntar kalau udah gedean bisa bikin kreasi2 lagi ;) ntar ajarin ya Mba.. ^^
Paling seneng kalo bw, temanya dengan DIY-an. Makasih mbak sharingnya. :)
BalasHapusDuuh senengnya kalau main ke postingan blog seputar DIY, belakangan aku juga lagi seneng main ginian hehe, btw aku lagi ngadain giveaway soal DIY lho Mbak, mampir ke bit.lyga-diywithacipa deh :D
BalasHapusEh ralat Mbak, ini link-nya hehe http://www.asysyifaahs.com/2016/08/tutorial-diy-mini-notebook-giveaway.html
HapusKreatif dan bermanfaat ya mbak. Selain mengurangi sampah jg bisa jd barang bernilai lbh ekonomis lg klo dijual :D
BalasHapusthanks postingannya mba..bisa dicoba tuh DIY nya di rumah nanti..
BalasHapussenang mbak bikin karya. saya paling suka main kertas. eh padahal cuma bisa bikin amplop doang hihi
BalasHapusAch cakeeep, seneng dech jadi ada bahan untuk berkreatifitas ya. Gak ndomblong aja di rumah, bisa bikin wadah yang berguna
BalasHapusKalau lagi ada lebih waktu (read: nggak malas :D ) emang asyik juga sih bikin2 kreasi kayak gini :D
BalasHapuskeren aktifitasnya mengubah barang - barang bekas menjadi sesuatu yang bisa digunakan lagi :)
BalasHapuscantik ya, padahal cuma dari bekas kotak susu aja
BalasHapusKadang suka ngiri deh dgn orang yg punya imajinasi tinggi dan bisa berkreasi dari barang bekas menjadi barang berkelas, mupeng bisa spt itu juga :D
BalasHapusAyooo Mbak, buatin video tutornya boleh banget tuh #gaknolak :D