Rahasia Agar Ngeblog Tetap Asyik Dan Tak Membosankan

Assalamu'alaikum. One Day One Post hari keenam temanya asik. Yaitu Tips Ngeblog Asyik ala Diri Sendiri. Sempat bingung juga sih, karena saya ngeblog juga nyantai aja. Nggak ada tips khusus sih. Tapi karena tetap ingin komitmen nulis untuk One Day One Post, ya mesti mengingat lagi apa yang udah saya lakukan selama ini. Dan saya akhirnya menulis Rahasia Agar Ngeblog Tetap Asyik dan Tak Membosankan.

Asyik nih ngomongin rahasia segala. Hahaha, ya emang ini sih rahasia. Tapi nggak pakai misteri juga.

Ada yang bilang kalo ngeblog itu bebas. Nggak perlu pakai aturan tertentu, yang penting posting aja artikel di blog pribadi. Ada juga yang bilang, ngeblog mesti mengikuti satu aturan tertentu. 

Ah terserah deh yang mau diskusi tentang ngeblog. Masing-masing punya tips yang berbeda, seperti juga saya. Karena niat awal ngeblog adalah untuk kesenangan, berbagi, dan curhat, saya santai aja menjalaninya. Maksudnya saya ngeblog dengan gaya sendiri, meski awalnya sempat bingung tentang 'Niche'. 

Dan setelah sekian tahun ngurus blog pribadi, serta menjadi kontributor web wisata, saya akan berbagi pengalaman agar ngeblog tetap asyik dan tak membosankan.

1. Mandi hingga Wangi

Jangan tertawakan tips nomer satu ini ya, karena penting banget nih. Sejak saya resign hampir satu tahun ini, saya membiasakan diri dengan ritme yang sama seperti saat ngantor. Tiap pagi usai urusan rumah selesai, saya segera mandi. Trus dandan seperti biasanya seperti ketika ngantor. Dan saya pun siap duduk cantik di depan laptop sambil mulai menulis artikel.

2. Catat Ide untuk Setiap Artikel

"Lagi buntu nih, nggak ada ide mau nulis apa di blog,"

Pernah baca status mirip seperti kalimat di atas di sosial media teman blogger? Saya pernah loh membacanya, lumayan sering juga. Sebenarnya nggak ada ide pun bisa juga jadi ide. Tinggal tuangkan kekesalan hati karena nggak nemu ide, jadi deh tulisan tentang "Nggak Ada Ide Nulis di Blog". 

Nah, saya kasih tuh ide menarik untuk teman-teman yang lagi buntu ide. Setelah ngeblog lumayan lama, sejak tahun 2012 hingga sekarang. Saya pernah mengalami nggak ada ide buat nulis di blog. Sebenarnya sih nggak hanya karena tak ada ide. Tapi lebih tepatnya malas banget mau nulis trus takut ntar nggak ada yang baca. Naif banget ya pemikiran saya ketika itu. 

Setelah berdamai dengan diri sendiri bahwa ngeblog adalah satu kegiatan yang menyenangkan, saya gampang aja kalo mau bikin artikel untuk blog. Seperti niat awal punya blog ini, bahwa ingin berbagi tentang pengalaman sehari-hari. Nulis pun jadi lancar dan gampang. Karena ide artikel itu ada di sekeliling kita. Tinggal buka mata, buka telinga, ubah cara pandang dengan lebih terbuka, semua kejadian bisa menjadi bahan tulisan.

Suasana Pasar Gang Baru
 di kawasan Pecinan Semarang

Bagi yang ingin menulis artikel wisata namun tak pernah jalan-jalan hingga ke manca negara atau kota wisata, bisa loh nulis wisata di kota sendiri. Seperti saya yang pernah menulis pasar tradisional di website wisata salah satu agent travel di Indonesia. Gampang kan? Nggak perlu pergi jauh dari kota sendiri. Tinggal datangi pasar tradisional dan ubah cara pandang kita sebagai wisatawan. Nikmati suasananya, cicipi kuliner uniknya, ambil foto sebanyak-banyaknya, dan kita sudah mendapat ide cerita yang banyak. Satu liputan bisa menjadi dua atau tiga artikel. Ide pertama bisa nulis tentang kulinernya. Ide kedua bisa menulis suasana pasar, penjualnya, atau ragam pembeli yang belanja di pasar. Yang ketiga, bisa juga nulis tentang salah satu toko, lapak penjual, apapun yang unik dan hanya ada di pasar tersebut.

3. Segera Tulis, Edit, dan Publikasikan

Kalo sudah dapat ide, segera tulis outlinenya. Saya kadang menggunakan outline kalo ikut lomba blog. Tapi ada juga yang langsung nulis begitu ide muncul di otak. Namun biasanya saya memang langsung bisa menuliskan ide begitu laptop sudah dibuka. 

Saya pernah nulis banyak typo-nya. Memalukan banget lah, masa sih nulis judul bisa kurang satu huruf. Biasanya kalo nulis tergesa-gesa, dan kemarin baru aja kejadian lagi. Melalukan editing adalah satu kewajiban penulis blog bila tak ingin banyak typo. Apalagi kalo tulisan itu untuk lomba, bahaya tuh bisa bikin gagal jadi pemenang.

Pernah ragu untuk mempublikasikan artikel di blog? Saya pernah loh, ragu bila nanti ada yang menertawakan tulisan kita. Tapi itu dulu, duluuuu sekali. Sekarang sih saya udah pede nulis apa aja yang menarik minat saya.


4. Siapkan Tempat Kerja Yang Nyaman

Tempat kerja yang nyaman untuk blogger itu terserah masing-masing ya. Nggak ada aturan baku, namun tetap menempatkan kesehatan sebagai hal utama. Seperti posisi duduk yang tegak, layar laptop harus sejajar dengan pandangan kita, dan masih ada lagi yang lainnya. 

Saya sendiri belum memiliki meja khusus untuk ngeblog. Sesukanya aja, kadang di meja ruang tamu, di ruang keluarga, bahkan di meja setrikaan, hahaha. Yang penting senyamannnya aja sih.


5. Jadikan Ngeblog sebagai Kegiatan "Me Time"

Masing-masing orang punya passion yang berbeda. Begitu pun saya yang akhirnya kembali mengikuti passioan awal jaman masih muda, yaitu menulis. Ketika menulis, saya merasa seperti punya kegiatan yang mengasyikkan. Saya bisa larut dan terlena masuk dalam tulisan yang saya kerjakan. 

Ketika akhirnya saya mencoba nulis artikel untuk blog, ada beberapa perubahan kebiasaan. Kalo dulu saya menulis untuk media cetak, sekarang pun sama. Hanya bedanya sekarang saya nuis untuk media online. 

Karena sekarang saya punya kuasa pribadi, kapan akan menayangkan tulisan sendiri, saya jadi enjoy. Dan udah dua tahun ini saya menjadikan ngeblog sebagai 'Me Time' yang mesti rutin saya lakukan. Kalo ngeblog sebagai 'Me Time, kita jadi merasa nyaman mengerjakannya. Tidak lagi merasa dikejar-kejar kewajiban, layaknya kerja paksa.


6. Jangan Mudah Baper dengan Komentar Pembaca

Pernahkah mengalami perasaan sedih, kecewa, marah, dan reaksi negatif gara-gara komentar pembaca?

Saya sih belum pernah, namun saya pernah merasa bingung saat ada yang mengomentari isi artikel di blog ini. Iya saya bingung, karena dia menanyakan sesuatu yang sudah jelas dan gamblang saya tuliskan. Itu tandanya dia belum membaca komplit.

Tapi saya nggak mau baper dan kemudian menuliskan hal tersebut menjadi sebuah status di Fesbuk atau berkicau di Twitter. Enggak lah, kan ntar jadinya malah perang status kalo yang merasa menulis komentar ikutan baca. Mending introspeksi aja, kemudian benahi cara kita menulis agar pembaca tidak salah persepsi.

7. Lakukan Senam Ringan

Ah ini sih kebiasaan saya waktu masih ngantor dulu. Karena kerja di belakang meja dan bersahabat dengan layar PC, saya mudah lelah sepulang kerja. Solusinya ternyata sederhana banget. Tiap satu jam saya berdiri dari kursi dan melakukan kegiatan iseng. 

Eh tapi isengnya yang bermanfaat untuk kesehatan mata. Berjalan ke dekat jendela, melihat tanaman hijau bagus untuk kesehatan mata. Atau berjalan memutari ruangan kerja sambil menggerakkan anggota tubuh. Manfaatnya untuk memulihkan tubuh yang penat karena posisi duduk yang sama selama sekian jam. Dan kebiasaan ini saya lakukan juga saat ngeblog di rumah.

Kodok aja olah raga, masa kamu enggak?

8. Nikmati Selingan Ringan Saat Ngeblog

Ketika inginnya segera bisa posting artikel, ngejar DL lomba atau Job Review, tapi pikiran suntuk. Ide yang semula mengalir lancar, tiba-tiba macet. Nah, itu saatnya saya mesti rehat sejenak. Bikin teh, kopi, atau sekedar menyaksikan tayangan film di tivi. 

Biasanya setelah menikmati selingan ringan seperti minum teh, kebekuan ide karena bosan langsung cair. Ngeblog pun lancar lagi dan bisa segera posting artikel. Saya jadi hepi karena artikel pesanan sudah tayang di blog.

9. Dunia ini Tak Sekedar Blogging

Heloooo, kita hidup nggak sekedar di dunia maya. Kita nggak hanya angkrem di rumah maya, di blog, Facebook, Twitter, dan akun sosial media lainnya. Ciptakan suasana nyaman dengan blogging, mau rajin posting atau tidak itu pilihan. Mau Blog Walking atau tidak, itu juga pilihan. 

Saya kadang cuma bisa menulis artikel aja, dan BW ke rumah teman cuma 3 atau 5 blog sehari ketika sibuk di dunia nyata. Lah emang sih, kita kan tinggal di dunia nyata. Di mana di sana lah kita benar-benar hidup dan berbaur untuk menjadi makhluk sosial.

Dan kemarin saat libur lebaran, saya sukses nggak bikin artikel di blog. Blog walking pun nggak sempat, karena heboh di dunia nyata. Padahal niat sedari awal, pengen nulis tiga artikel selama libur lebaran. Nyatanya artikel pertama di bulan Juli saya publikasikan tanggal 13 Juli 2016. Artikel untuk One Post One Day. Makanya saya langsung ikut ODOP untuk mengimbangi kemalasan selama lebaran, hahaha.
   Nah, saya udah menuliskan Rahasia Agar Ngeblog Tetap Asyik dan Tak Membosankan nih, temans. Yuk, sharing di komentar, tips teman-teman ya. Kita bisa saling berbagi tips kan? Makasiiih. Wassalamu'alaikum.