DARI HOBI JADI PROFESI

Gambar dari sini

                                      

Siapa yang nolak bila hobi kita bisa mendatangkan fulus. Kagak ada yang ngangkat tangan nih, hihiii

Ya iya lah, masa ada yang nolak. Saya juga mau tuh hobi tidur nya jadi duit. Eh, kok bisa? Bisa aja kalau bangun tidur langsung dapat ide nulis sebakul. Trus eksekusi ide hingga jadi tulisan yang nyangkut di media nasional. Ujung-ujungnya duit juga kaaan... *maksa

Udah ah curhat ranah pribadi saya, hue hueee...

Kali ini saya pengen cerita sepak terjang gadis cantik Siera. Dari senang menari balet, Stefi Siera Ngangi akhirnya memutuskan berbagi ilmu dengan anak-anak kecil. Menjadi guru balet dalam usia yang masih sangat muda, saat itu Siera berusia 18 tahun. Berasal dari keluarga berkecukupan, tak membuat gadis muda ini lupa diri.

Pengaruh didikan orang tuanya, Siera memiliki moto, hidup haruslah dijalani dengan  Bersyukur dan Berbagi. Menurutnya, berbagi itu tidak harus dalam bentuk materi. Bisa juga tuh berbagi ilmu, pengalaman hidup serta kasih. Karena dengan berbagi, kita mendapat lebih. 

Pengalaman hidup di negeri orang semenjak SMP membuat Siera tumbuh menjadi gadis muda yang dewasa dan bertanggung jawab. Dari pengalaman tinggal di tiga negara yang berbeda, membuatnya jadi duta bangsa. Setiap bertemu penduduk negara setempat, ia selalu menerangkan letak Indonesia. Karena orang luar tuh tahunya Bali. Siera pun menjelaskan bahwa Bali itu bagian dari Indonesia, bukan negera sendiri.

Tinggal di negera orang juga membuat Siera trampil bersosialisasi. Menjalin hubungan dengan orang yang berbeda paham dan adat budaya, harus membuat Siera membuka diri terhadap hal-hal yang tidak diketahuinya sebelumnya. Dengan menjalin hubungan pula, ia dapat mempromosikan Indonesia. Menceritakan adat budaya dan kesenian yang mampu membuat kagum penduduk setempat. Tentu saja pada akhirnya, mereka bakal berkunjung ke Indonesia.

Kembali ke tanah air, ia ingin mewujudkan impian masa kanak-kanaknya yaitu menjadi penari balet profesional. Tentu saja impian masa kanak-kanaknya ini ia wujudkan pada anak-anak yang ingin menjadi penari balet profesional, Siera mendirikan sanggar Stefie's tahun 2006. Dari sanggar ini, berkembang menjadi tiga sekolah ternama di Bekasi. Satu di antaranya sekolah non formal yaitu House of Creativity. Di sekolah ini setiap orang tua  bisa menitipkan anak-anaknya yang ingin belajar balet, modern dance, tari dan fashion.

Dua sekolah yang lain adalah pendidikan anak usia dini yaitu, KiwiKids Preschool dan Kindergaten, Kiwi School dengan kurikulum internasional. Dalam usia yang masih begitu muda, Siera mampu memimpin serta mengelola sekolah-sekolah tersebut.

Hobi Siera ternyata bisa menjadi satu profesi yang membanggakan dan patut dijadikan acuan anak muda Indonesia. Karena itu, jangan pernah menyepelekan hobi yang kita tekuni saat ini. 

Nah, apa sih yang jadi hobi kamu selama ini?